Mungkin pertanyaan yang mereka ajukan ringan, tapi itu membuat aku semakin merana (hehe, lebay ya..). Siapa sih yang gak kepengen punya anak? Apalagi setelah menikah sekian bulan, kadang-kadang sampe kebawa mimpi segala. Lebih merana lagi waktu beberapa hari yang lalu, suami cerita pagi-pagi, dia habis mimpi aku melahirkan anak cowok, ganteng, dan besar. Wuih, semakin garuk-garuk dinding dah, hehe.. Padahal sebenarnya suami nggak permasalahkan aku yang belum hamil ini, malah dia yang sering besarkan hatiku (terutama setelahpake test-pack pagi-pagi dan hasilnya kecewa)
Berbagai cara sudah aku jalani. Mulai dari ke dokter (3 dokter yang berbeda, semua mengatakan tidak ada masalah dengan aku, hanya ketidakseimbangan hormon), sampai pijat tradisional. Mulai dari obat-obatan, sampai minum juice Femmy (juice wortel + tomat + apel).
Dan akhirnya semua berujung belum sukses, hehe.. Sekarang lagi nyoba terapi degan ijo, konon katanya bisa buat yang susah hamil sih. Jadi tiap hari beli degan ijo 1 buah, udah dibukain sama penjualnya. Harganya Rp. 7.000,- lumayan murah untuk terapi alami, nggak pakai kimia yang pastinya ada sefek sampingnya.
Dan alhamdulillah, tadi ada temen seperjuangan (ps. Wulan) yang cerita setelah bulan kemarin dia ke dokter di Mojokerto, sekarang dia positif hamil.. Alhamdulillah, ikut seneng buat Wulan dan suami... :)) insya Allah bulan depan aku ke dokter itu deh, soalnya bulan ini masih sibuk setelah libur lebaran kemarin.. Mohon doanya ya... ;))